Gunung Everest, Napel
Gunung ini
mendapatkan nama bahasa Inggrisnya dari nama Sir George Everest. Nama ini
diberikan oleh Sir Andrew Waugh, surveyor-general India berkebangsaan Inggris,
penerus Everest. Puncak Everest merupakan salah satu dari tujuh puncak di
dunia.
Gunung Everest
(bahasa Inggris: Mount Everest) adalah gunung tertinggi di dunia (jika diukur
dari paras laut). Rabung puncaknya menandakan perbatasan antara Nepal dan
Tibet; puncaknya berada di Tibet. Di Nepal, gunung ini disebut Sagarmatha (सगरमाथा, bahasa Sanskerta untuk
"Dahi Langit") dan dalam bahasa Tibet Chomolangma atau Qomolangma
("Bunda Semesta"), dilafalkan dalam bahasa Tionghoa 珠穆朗瑪峰 (pinyin:
Zhūmùlǎngmǎ Fēng).
Radhanath
Sikdar, juru ukur dan pakar matematika dari Bengal, merupakan orang pertama yang
menyatakan Puncak Everest sebagai puncak tertinggi melalui perhitungan
trigonometrik pada 1852. Perhitungan ini dilakukan menggunakan teodolit dari
jarak 150 mil jauhnya di India. Sebagian rakyat India percaya bahwa puncak
tersebut semestinya dinamakan menurut Sikdar, bukan Everest.
Gunung Everest
adalah gunung yang puncaknya mencapai jarak paling jauh dari paras laut. Dua
gunung lain yang kadangkala juga disebut sebagai "gunung tertinggi di
dunia" adalah Mauna Loa di Hawaii, yang tertinggi jika diukur dari
dasarnya pada dasar tengah laut, tetapi hanya mencapai ketinggian 4.170 m atas
paras laut dan Gunung Chimborazo di Ekuador, yang puncaknya 2.150 m lebih
tinggi dari pusat bumi dibandingkan Gunung Everest , karena Bumi mengembung di
kawasan khatulistiwa. Bagaimanapun juga, Chimborazo hanya mencapai ketinggian
6.272 m di atas paras laut, sehingga bahkan bukan merupakan puncak tertinggi di
Andes.
Dasar terdalam
di lautan lebih dalam dibandingkan ketinggian Everest: Challenger Deep,
terletak di Palung Mariana, begitu dalam hingga seandainya gunung Himalaya
diletakkan di dalamnya, masih terdapat hampir 1,6 km air menutupinya.
Gunung ini
mempunyai ketinggian sekitar 8.850 m; walaupun terdapat variasi dari segi
ukuran (baik pemerintah Nepal maupun Cina belum mengesahkan ukuran ini secara
resmi, ketinggian Puncak Everest masih dianggap 8.848 m oleh mereka). Gunung
Everest pertama kali diukur pada tahun 1856 mempunyai ketinggian 8.839 m,
tetapi dinyatakan sebagai 8.840 m (29.002 kaki). Tambahan 0,6 m (2 kaki) menunjukkan
bahwa pada masa itu ketinggian yang tepat sebesar 29.000 kaki akan dianggap
sebagai perkiraan yang dibulatkan. Perkiraan umum yang digunakan pada saat ini
adalah 8.850 m yang diperoleh melalui bacaan Sistem Posisi Global (GPS). Gunung
Himalaya masih terus bertambah tinggi akibat pergerakan lempeng tektonik
kawasan tersebut.
Labels:
Gunung Everest,
Napel
Responses
0 Respones to "Gunung Everest, Napel"
Post a Comment